Gunung Slamet Diusulkan untuk Laboratorium Hayati

TEMPO.CO, Purwokerto – Sejak 11 Desember 2003, Perserikatan Bangsa-Bangsa menjadikan hari ini sebagai Hari Gunung Internasional. Bertepatan dengan tanggal cantik hari ini, Masyarakat Keragaman Hayati Banyumas atau Biodiversity Society Banyumas (BSB) mengusulkan agar Gunung Slamet dijadikan laboratorium keanekaragaman hayati. “Bertepatan dengan momen Hari Gunung Internasional, kami meminta pemerintah menjadikan Gunung Slamet sebagai…… continue reading

Desa Melung, Kaya Akan Keragaman Hayati Bernilai Tinggi

Melung 28 September 2013,  Tepat pukul 08.33 Wib  Seekor Elang Jawa (Nisaetus bartelsi) terbang melintas kemudian hinggap di sebatang pohon Benda di titik pengamatan Igir Malang.  Igir Malang masuk dalam petak pangkuan hutan Desa Melung dan merupakan titik pengamatan yang biasa dilakukan oleh Biodiversity Society Purwokerto. Munculnya Elang Jawa membuat rombongan…… continue reading

Seekor Elang Jawa dilepasliarkan di Gunung Slamet

Banyumas (ANTARA News) – Seekor Elang Jawa (Nisaetus bartelsi) hasil sitaan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat bakal dilepasliarkan di lereng selatan Gunung Slamet, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Elang Jawa tersebut sejak Kamis telah berada di Desa Melung, Kecamatan Kedungbanteng, Banyumas, guna menjalani masa penyesuaian lingkungan sebelum dilepasliarkan…… continue reading

Burung Migran Siberia Singgah di Banyumas

BANYUMAS, KOMPAS.com — Bendung Gerak Serayu, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menjadi salah satu tempat persinggahan (roosting) bagi sejumlah burung migran, kata Koordinator Biodiversity Society Banyumas Timur Sumardiyanto. “Burung-burung tersebut berasal dari sekitar Siberia, China, dan Jepang. Mereka terbang menempuh ribuan kilometer melalui Semenanjung Malaya, melewati Sumatera, kemudian melintasi Jawa, dan berakhir…… continue reading